Usaha Kecil Modal Kecil Untung Besar

Teman-teman sekalian. Bagi kalian yang bingung bagaimana cara mencari uang dengan cara yang cepat, halal dan tak mengeluarkan modal banyak. Ada sebuah usaha yang bagus dan sekarang sedang saya tekuni, yaitu menjual kertas mewarnai untuk anak-anak. Apa saja yang diperlukan?

##Modal :

* Laptop/komputer

* Koneksi internet

* Printer

* Tinta printer hitam

* Kertas A4

* File gambar mewarnai
* Jasa fotokopi

* Biaya fotokopi (min. 5 ribu)

##Tips & Trik

* Mempunyai laptop/komputer, daripada nganggur atau digunakan untuk hal kurang bermanfaat.

* Mempunyai koneksi internet yang cukup bagus, karena dari internetlah tempat sumber untuk mencari gambar-gambar mewarnai gratis.

* Temukan website gambar-gambar mewarnai yang biasanya sudah menyediakan macam-macam gambar kartun untuk anak-anak.

* Mengetahui kartun yang sedang populer di kalangan anak kecil sekarang.

* Setelah menemukan gambar mewarnai yang pas dan kira-kira cukup laku dijual, simpan file-file tersebut.

* Usahakan gambar kartun yang dicari, memiliki variasi yang cukup banyak. Misalnya kartun angry bird 5 macam gambar, shaun the sheep 7 macam gambar, dsb.

* File-file tersebut lalu di susun dengan print per lembar melalui microsoft word atau apapun.

* Gunakan setting warna hitam putih agak buram guna menghemat tinta printer. Karena saat difotokopi gambar juga akan menjadi hitam gelap dengan sendirinya.

* Yang terpenting, jika gambar mencantumkan websitenya harus di edit sedikit agar link tidak diketahui.

* Sebelum memprint, usahakan memiliki & sudah mempersiapkan stok kertas A4 yang cukup banyak sesuai file yang akan di print.

* Sesesai semua gambar di print, kelompokkan dengan tingkat kepopuleran kartun di kalangan anak-anak.

* Untuk gambar yang kira-kira lebih populer, fotokopi dengan jumlah yang lebih banyak. Hal ini menghindari agar gambar yang kurang populer tidak ikut di fotokopi dgn jumlah yang sama. Meminimalisir kerugian jika gambar tersebut tidak laku.

* Cari toko fotokopi yang murah & hasilnya jernih. Untuk tidak salah pilih fotokopi, saat awal coba fotokopi 1 lembar dan lihat hasilnya dulu. Jika bagus, fotokopi seterusnya sesuai jumlah yang diinginkan.

* Selesai di fotokopi, simpan gambar asli hasil print agar bisa di fotokopi lagi kemudian.

* Untuk penjualan, patok harga jauh dari modal. Misalnya fotokopi Rp100/lembar, gambar mewarnai dapat dijual dengan kisaran harga 500 hingga 2.000 rupiah per lembarnya.

* Cari tempat strategis untuk berjualan, misalnya sekolahan TK, SD, playgroup, atau TPA.

* Jika memiliki adik/anak kecil di rumah, titip sebagian gambar mewarnai untuk dijual pada teman-teman di sekolahnya. Beri upah kira-kira 15% dari penjualan.

* Untuk selanjutnya, selalu perhatikan stok sisa jualan. Gambar mana yang lebih banyak laku, lalu fotokopi lagi untuk mengisi stok yang habis.

Usaha ini sudah terbukti pada saya, hasil kotor per harinya rata-rata 25.000 rupiah, dan hasil bersih sekitar 15.000 rupiah. Dengan modal awal untuk fotokopi sekitar 15.000 rupiah dan harga penjualan Rp500/lembar. Setiap pembelian 5 lembar gratis 1. Saya hanya menitip pada adik saya yang sekolah kelas 3 SD, dan ia hanya menawarkan kepada teman-teman sekelasnya saja. Mungkin jika ruang lingkup penjualan lebih luas dapat mendapatkan hasil penjualan yang lebih banyak lagi. Dengan untung bersih sekitar 15.000 rupiah per harinya, dalam waktu sebulan bisa menghasilkan uang sekitar 500.000 rupiah.

Usaha ini juga berdampak positif bagi anak-anak, yaitu untuk mengasah kreatifitas dalam mewarnai. Usaha ini merupakan contoh memanfaatkan fasilitas yang sudah ada dimiliki selagi menganggur.

Jika benar berminat, silahkan mencoba dan semoga berhasil. Dan apabila ada hal lebih lanjut yang ingin ditanyakan atau ingin berbagi cerita tentang jenis usaha yang juga menguntungkan, silakan beri komentar. Thx :D

Bagaimana cara mentransfer uang di bank?

Tempo bulan lalu, saya ikut lomba poster dan biaya pendaftarannya 25ribu. Uang pendaftaran dibayarkan pada rekening yang sudah dicantumkan panitia lomba. Sedangkan saya tidak punya akun bank/rekening/ATM pribadi. Saya kebingungan sendiri bagaimana caranya, untunglah saya diberitahu sedikit oleh guru saya secara garis besar prosesnya. Asalkan punya uang cash sejumlah yang akan di transfer tanpa harus punya akun bank pun bisa ternyata.

Berikut tahap yang harus anda lakukan.

* Mengetahui nominal uang yang harus di transfer.

* Mengetahui bank tujuan transfer.

* Mengetahui nomor rekening tujuan.

* Memiliki uang cash sejumlah nominal yang akan di transfer.

* Pergi ke bank yang sama dengan bank tujuan transfer. Hal ini agar lebih cepat dan tidak mengeluarkan biaya tambahan yang banyak.

* Pergi ke bank di saat jam kerja, yaitu senin-jum'at pukul 09.00-15.00 siang.

* Sampai di bank, cari tempat pengisian kertas yang disediakan oleh bank. Biasanya dekat pintu masuk, disediakan pulpen dan kotak.

* Ada 3 macam slip disana, ambil yang bertuliskan slip penyetoran.

* Lakukan pengisian sesuai contoh petunjuk yang biasanya sudah disediakan oleh bank.

* Setelah selesai, ambil nomor antrian.

* Sampai nomor antrian tiba, datangi semacam kasir yang menunjukkan nomor anda.

* Tiba di kassa, serahkan kertas tadi dan sampaikan pada petugas apa keperluan anda untuk transfer.

* Setelah itu, anda akan menerima bukti transfer berupa slip penyetoran tadi dengan beberapa cetakan tentang detail transfer.

* Transfer pun selesai.

Hal yang harus diperhatikan.

* Jangan berlambat-lambat untuk ke bank, apalagi jika sudah jum'at siang. Terlambat sedikit saja, maka anda harus menunggu sampai hari senin agar dapat melakukan transaksi lagi.

* Jika mengalami kesulitan, tanyakan pada satpam ataupun petugas bank lainnya karena membantu kostumer memang tugas mereka.

* Ada beberapa bank yang menentukan batas minimal transfer uang, contohnya bank BCA minimal 50ribu.

Sekian tips & trik dari saya, semoga membantu *^^*